Bersama Membangun Generasi Bangsa. Berisi tentang tips dan trik peran orang tua dan perkembangan anak

Thursday 18 February 2016

Kebiasaan Unik Anak Menjelang Tidur dan Dampaknya Bagi Perkembangan

Setiap anak memiliki kebiasaan unik menjelang tidur. Kebiasaan ini menjadi ritual yang tak boleh terlewatkan hingga ia tertidur pulas. Jika ritual ini tidak dilakukan, maka anak tidak bisa tertidur pulas, bahkan sama sekali tidak bisa tidur. Tentu kebiasaan ini menjadi tanda tanya bagi ibu. Apakah hal ini normal atau bisa berdampak bagi perkembangannya? Apakah kebiasaan tersebut bisa dihilangkan?

Kebiasaan Unik Anak Menjelang Tidur dan Dampaknya Bagi Perkembangan

Ada beberapa kebiasaan unik anak seperti memegang barang kesayangan, mengemut jari, memegang tangan ibu, tidur di bawah ketiak ibu dan lain sebagainya. Jika dikelompokkan maka ada 4 kebiasaan unik yang sering mereka lakukan yaitu :
  1. Sembunyi di Tubuh Ibu
  2. Sembunyi di balik ketiak atau merebahkan kepala di dada menjadi ritual wajib yang dilakukan anak. Ketergantungan akan peran ibu saat tidur menjadi hal yang tak terelakkan.
  3. Menghisap Botol Susu
  4. Umumnya kebiasaan ini dilakukan oleh anak yang minum susu menjelang tidurnya. Anak tidak bisa tidur sebelum minum susu dari botol. Bahkan, botol susu yang telah habis isinya masih dihisap hingga ia tertidur.
  5. Memegang Benda Kesayangan
  6. Benda kesayangan biasanya benda yang sudah cukup lama dimilikinya. Misalnya, boneka, bantal, guling, dan sejenisnya. Jika dibiarkan, kebiasaan ini bisa terbawa hingga dewasa.
  7. Mengusap Bagian Tubuh Ibu
  8. Ada juga anak yang mengusap-usap bagian tubuh ibu seperti rambut, telinga, lengan dan bagian lain sebelum tidur. Jika ibu berubah posisi, maka ia akan reflek mencari pegangannya tersebut. 
Kebiasaan-kebiasaan unik tersebut biasanya dilakukan oleh anak usia pra sekolah. Kebiasaan tersebut merupakan kebiasaan yang normal. Sebelum tidur, anak membutuhkan rasa aman dan nyaman dari lingkungannya. Dengan memegang ibu, ia akan merasa aman karena ibu menemaninya hingga tidur. 

Kebiasaan tersebut dapat berdampak buruk jika terus dilakukan hingga usia dewasa. Anak akan menjadi ketergantungan terhadap benda atau ibunya saat tidur. Oleh karena itu, saat anak menginjak usia 3-4 tahun, kebiasaan tersebut harus mulai dihilangkan secara perlahan. 

Menghilangkan kebiasaan anak tentu harus secara bertahap agar tidak berpengaruh terhadap perkembangannya. Jangan memarahi atau melarangnya secara langsung. Kurangi frekuensinya hari demi hari hingga anak terlepas dari kebiasaan tersebut. Jika anak sudah bisa tidur dengan nyenyak secara mandiri tanpa tergantung benda lain maka ia sudah dikatakan lepas dari kebiasaan tersebut.

Ibu harus selalu memotivasi dan memberikan arahan untuk mulai belajar mandiri. Jangan menghukumnya, namun berikan pujian dan reward setiap kali ia berhasil melakukannya. Sedikit demi sedikit maka kebiasaan unik tersebut akan hilang dengan sendirinya. Anak pun tumbuh mandiri secara normal.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Kebiasaan Unik Anak Menjelang Tidur dan Dampaknya Bagi Perkembangan

0 comments:

Post a Comment